Menyambut Hujan bersama Mbak Riawani | Ngobrol Bareng

 

Baca juga yaa..

Holaa..

Yeay, ketemu dengan Selasa kembali. Minggu terakhir di bulan April yaa. Sudah ada rencana bulan Mei mau diisi apa?

Oke, kali ini My Scrap Book kedatangan mbak Riawani atau akrab disapa mbak Ria. Ada yang sudah mengenal mbak Ria? Belum? Waa.. kalau begitu, tak kenal maka tak sayang. Buat yang belum kenal, semoga dengan ngobrol bareng ini bisa sedikit mengenal mbak Ria yaa. 

Oke, simak yuk acara Ngobrol Bareng mbak Ria..

Hallo, mbak Ria, apa kabarnya nih? Waah, lagi sibuk apa nih sekarang?  

Halo juga. Alhamdulillah Baik. Lagi sibuk nulis novel dan baca buku :D

 
Ehm, mbak Ria, maaf yaa, ganggu waktunya sebentar. Boleh nanya-nanya kan? Ehm, mbak Ria, kalau boleh tau nih, profesi mbak Ria saat ini apa yaa? Boleh diceritakan sedikit  mengenai profesi mbak Ria saat ini?

Boleeh. Saya PNS. Penulis buku dan web konten juga. Kalo penulis buku, saya lebih suka menyebutnya sebagai hobi ketimbang profesi. Karena saya ngelakuinnya pas lagi pingin, atau pas lagi ada order dari penerbit. Jadi bukan sesuatu yang dilakuin secara terus menerus atau yang diseriusin buat nyari duit. Kalau menulis web konten, ini masih ada hubungannya dengan pekerjaan di kantor. Jadi selain melakukan pekerjaan harian, saya juga ditugaskan menulis artikel untuk mengisi web kantor.

Oh ya, saya juga mengajar di kursus menulis online Smart Writer bersama Leyla Hana. Alhamdulillah tahun ini udah masuk gelombang ke-4.

 

Mungkin diluar sana banyak yang menginginkan menjadi profesi mbak Ria sekarang ini, apa ada tips buat para job hunter diluar sana? Atau ada tips dan trik selama mbak Ria menjadi PNS, penulis buku, web konten?

 Buat para job hunter yang pingin jadi PNS, tentu aja harus disesuaikan sama syarat-syaratnya ya, terutama persyaratan umur yang biasanya dibatasi, juga kebutuhan lulusan sarjananya. Setelah itu ya harus mempersiapkan diri agar bisa lulus dalam testnya. 

Tips dan trik untuk melakoni beragam aktivitas ini, yang penting harus pinter bagi waktu. Untuk nulis web konten, saya kerjakan di kantor disela-sela tugas harian. Untuk nulis buku, sekarang lebih banyak saya lakukan di rumah. Biasanya pas weekend, atau pas lagi ada waktu senggang. Kalo mengajar online, bisa dilakukan kapan saja karena waktunya nggak mengikat.

Kalau boleh tau nih, kan selain mbak Ria berprofesi sebagai PNS, penulis buku, web konten, mbak Ria juga berprofesi sebagai blogger. Gimana sih cara bagi waktunya antara kesibukan mbak Ria sendiri dengan menulis blog?  

Sama juga dengan menulis buku, saya menganggap kegiatan blogging itu sebagai hobi yang bermanfaat, bukan sebagai profesi. Jadi saya nulis di blog juga sama seperti nulis buku : saat lagi pingin, saat lagi senggang, ataupun saat ada kuiz atau lomba blog yang ingin saya ikuti.

Apa yang melatar belakangi mbak Ria kemudian membuat blog? Kalau boleh tau, dalam sehari, seminggu, sebulan, bisa posting berapa banyak? Ada tantangan/kesulitan nggak, setiap kali mau memposting tulisan di blog?

Awal ngeblog dulu tujuan saya buat mindahin tulisan-tulisan saya dari catatan facebook, sekalian buat promo buku saya setiap kali terbit. Waktu itu saya pake multiply (sekitar tahun 2010). Ketika multiply tutup saya pindah blogspot. Punya domain pribadi sejak tahun 2013. Saya nggak terlalu aktif update blog, tetapi rata-rata saya menulis 2-3 kali seminggu di blog personal, dan sekali seminggu di blog kursus nulis saya di www.smartnulis.blogspot.co.id. Jadi rata-rata dalam seminggu ada 3-4 postingan. Tantangannya kalo jaringan internet lagi lelet. Suka gemes karena jadi lemot utak-atik gambar. Juga kalo nulis blog untuk keperluan lomba. Bisa berjam-jam bahkan berhari-hari untuk nyelesein 1 artikel aja. Karena saya nggak mau main-main kalo ikut lomba.

Bagaimana pandangan orang-orang di sekitar mbak Ria, di lingkungan pekerjaan mbak Ria dengan profesi mbak Ria sebagai blogger? Apakah mereka mendukung atau malah ada yang mencibir? Apa keuntungan yang mbak Ria dapatkan saat mbak Ria kemudian memilih menjalani profesi sebagai blogger? 

Orang-orang di sekitar saya lebih mengenal saya sebagai penulis buku ketimbang blogger, karena awal saya terjun di dunia menulis, dimulai dengan menulis cerber lalu berlanjut menjadi penulis buku. Rata-rata mereka sangat apresiatif dengan hobi saya sebagai penulis, karena menurut mereka, menulis itu aktivitas yang keren dan smart. Memang sih, ada juga yang mencibir. Tetapi saya nggak ambil pusing. Keuntungan yang saya rasakan saat kemudian terjun juga di dunia blogger, saya jadi banyak mendapatkan ilmu seputar dunia blogging, punya banyak kenalan dari komunitas blogger, juga sesekali merasakan cipratan rejeki dari aktivitas blogging.

 

Apakah keluarga mbak Ria selama ini mendukung dari sisi pekerjaan tetap mbak Ria dan pekerjaan sampingan mbak Rian sebagai blogger?

Mendukung

 

 Ada tips dan trik nggak dari mbak Ria dalam menuliskan sebuah tema di blog? Atau saat menulis blog?

Nggak ada tips khusus. Tapi memang lebih baik menulis tema yang kita kuasai atau yang kita senangi, agar tulisan kita juga lebih bernyawa dan kita akan mencurahkan energi serta afford maksimal kita di situ.

 

 Menurut mbak Ria, blogger di era sekarang ini penting nggak sih? 

Penting, karena blogger bisa merepresentasikan beragam fungsi positif. Apalagi, eksistensi blogger sekarang lebih diakui. Jadi, pengakuan ini harus benar-benar dimanfaatkan untuk mengeksplorasi hal-hal yang positif. Misalnya saja, dengan berbagi hal-hal yang bermanfaat lewat tulisan, atau menjalankan fungsi sebagai mitra perusahaan atau individu, dsb.

 

 Yang terakhir ya. Ada pesan nggak untuk para blogger yang memiliki pekerjaan pokok atau untuk para pemula yang masih baru berkecimpung di dunia perbloggeran?

Untuk blogger yang memiliki pekerjaan pokok, pesan saya agar pinter-pinter bagi waktu agar pekerjaan pokok nggak keteteran, dan aktivitas blogging tetap bisa dijalani dengan hati senang.

 Bagi para pemula, sebaiknya tetapkan tujuan sejak awal ngeblog, pingin buat senang-senang, pingin dijadiin profesi yang menghasilkan uang, pingin berbagi hal-hal positif, atau apa. Tujuan ini penting untuk nentuin kemana arah dan konsep kita dalam ngeblog. Semakin awal kita bisa nentuin konsep dalam ngeblog, insya Allah proses kedepannya akan lebih terarah dan lebih bisa dinikmati karena sesuai dengan keinginan dan passion kita.

 

*** 

Gimana hasil My Scrap Book ngobrol bareng mbak Ria? Asyik kan? Seru banget kan? Jadi, tambah bikin nggak sabar buat segera meluncur ke blognya mbak Ria buat baca postingan serunya. My Scrap Book udah lho, kamu?

Makasih banyak, Mbak Ria, sudah bersedia meluangkan waktunya untuk ngobrol bareng di rumah My Scrap Book. Semoga dengan ini bisa menjadikan kita makin akrab dan silaturahmi tidak terputus yaa..

  

Untuk tampilan blog dari mbak Ria adalah :

Asyikkk, kelar sudah ngobrol bareng My Scrap Book bersama dengan Mbak Ria. Don't go anywhere, tetap stay tune yaaa di blog My Scrap Book. Karena ada berbagai artikel yang ditulis di sini.

Ngobrol bareng ini menjadi pilihan My Scrap Book untuk ikut meramaikan postingan di blog ini. Dimulai dengan Ngobrol bareng, dan jangan lupa baca Guest Post yang sudah bisa mulai kamu baca juga di blog ini. Semoga dengan adanya postingan ini bisa menambah pertemanan dan keakraban di antara teman-teman semua.

 ***

Tentang Riawani :

Riawani Elyta. Seorang istri dan ibu dari 2 putra + 1 putri. Lahir dan besar di kota kecil Tanjungpinang, Kepulauan Riau. Berprofesi sebagai PNS, penulis buku dan blogger, juga mentor kursus menulis online. Saya telah menulis 19 buku dan pernah beberapa kali memenangkan lomba menulis, baik lomba menulis cerber, novel, resensi maupun kompetisi blog (selengkapnya untuk judul-judul buku saya yang sudah terbit dan prestasi yang pernah diraih, bisa diintip di SINI.

Kamu bisa menemukan kesehariannya di Blog | Twitter | Facebook