Diambil dari Mobavatar.com |
Holaaa...
Berasa
udah lama banget yaa nggak nulis di blog ini. Lagi asyik nulis di blog
satunya. Jangan bilang pada kangen yaaa.. *malu-malu*. Gimana dengan
weekend kali ini? Adakah cerita seru yang bisa dibagi? Sepertinya sudah
lama nggak nulis tentang Travelling yaa.. Apalagi Tips-tips.. Huft..
*terlalu*.. Hehe..
Mau
cerita sedikit nih.. Hari itu aku publish review buku yang baru di
SINI. Dan ternyata ada yang komentar.. Yeay, I'm happy, ada yang
komentar.. Tapi, setelah dibaca, kalimat yang dipilih membuat aku kaget,
terhenyak, tercengang, apapun itu istilahnya. Intinya sih, kenapa aku
ngga review buku itu menggambarkan apa yang aku rasakan saat membaca
buku itu. Agar pembaca mau membeli buku itu. Ow.. Ow.. Makes me hurt?
No! Tapi, aku jawab dengan kalimat yang sederhana dan semoga dimengerti.
Kalau gayaku mereview buku nggak sama dengan yang lain. Gayaku ya
seperti itu. Jangan disamakan dengan yang lain. Mungkin bagi yang lain,
gayaku aneh, nggak mencerminkan cara mereview sebuah buku. Tapi, sekali
lagi, setiap orang memiliki gaya yang berbeda, jangan disama ratakan.
Perbedaan itu indah. So, apakah itu menjadikan sebuah masalah?
Kapan
itu, ada juga yang bilang akan tulisanku yang mirip dengan tulisan
seseorang. Rada mengarah ke plagiat sih kalau dilihat dari kata-katanya.
Memang sih orang yang menulis artikel tersebut mengirim pesan sama aku.
Penjelasan panjang x lebar cuma dibaca aja tanpa ada jawaban. Setelah
itu, malah ngajakkin bercanda. So sweet banget deh. But it's oke buatku.
Pengalaman pertamaku menulis kemudian ada tuduhan ke arah plagiat.
Nggak perlu dijelaskan detail kan ya? Toh, udah nggak ada masalah juga
kan ya? Ya, sempat sih bikin moodku buat nulis apapun hilang. Udah
hilang hampir beberapa minggu, ditambah lagi, jadi tambah hilang deh
moodnya. Cuma 1 sih disini masalahnya. Kenapa dia bisa punya no HPku
yaa? Setauku sih aku nggak nyebarin no HP ke siapa-siapa deh. Yang aku
sesalkan saat aku tanya siapa yang memberikan no HPku tak dijawab. It's
oke, nggak apa-apa buatku. Cuma, kenapa aku jadi merasa nggak ada etika
yaa disini. Entah mungkin karena aku dididik untuk selalu bertanya jika
mau memberikan sesuatu yang penting, makanya aku bisa bilang nggak ada
etika. Seharusnya, yang mempunyai no HPku bisa kan ya nanya dulu ke aku
boleh nggak kasih no HP ke yang minta. Baru aku tanya, untuk apa. Kalau
aku nggak kasih ijin, seharusnya nggak dikasih kan yaa. Tapi, disini,
sepertinya nggak deh. Aku nggak ditanyain apa-apa sama siapa entah yang
punya no HPku, still unsolved mystery for me. Nggak ada yang bisa
ditanya, dan mungkin juga nggak ada yang mau ngaku saat ditanya.
Ya..
Setiap orang berbeda-beda. Beda itu indah kan yaa? Kalau mempunyai
sesuatu hal yang mirip apakah bisa diartikan itu mencontek atau meniru
atau plagiat? Buat aku, nggak. Karena kita semua nggak pernah tau ide
kita itu seperti apa. Saat ide itu datang, kita tuliskan dan ternyata
ada yang sama atau mirip, bukan berarti kita mencontek atau meniru atau
plagiat kan? Oke, sedikit sharing dari aku hari ini. Semoga tulisan ini
tidak menyinggung banyak pihak. Tidak mengundang kontroversi. No judge
yaa..
Have a nice day..
Be First to Post Comment !
Post a Comment
Tulis komentarmu dengan bahasa yang sopan dan tinggalkan Nama/URL yaa, biar bisa langsung saya BW :)