Hadiah Terindah Tahun Lalu

Hola, teman-teman

Aku tuh sekarang lagi getol banget buat nulis, berasa kayak idenya tuh bersliweran di kepala, alias kebanyakkan ide, entah ini nanti eksekusinya bakalan lancar jaya atau malah kepentok sama mood yang tiba-tiba datang menghampiri. Entahlah. Mungkin akang Song Kang bisa menjawab kenapa mood aku tiba-tiba berantakan. Sebenarnya bisa nggak sih, kang Song Kang, adegan romantisnya nggak terlalu romantis gitu. Tahu kata jealous nggak sih? Akang akang, bener-bener deh. Eh, bentar kenapa aku sosesip yaa, eh posesif maksudnya, emang aku siapanya Song Kang? Ealah, ngehalu aja deh aku ini.

By the way, tahun 2023 kemarin aku tutup dengan sebuah prestasi dimana aku memberanikan diri kembali menulis blog yang sudah bertahun-tahun lamanya aku tinggalkan. Dulu rajin parah, bahkan sampai ternak blog, tapi apa daya, kejadian yang bikin trauma jadi bikin blognya aku tinggalkan begitu saja. Dan sekarang rindu itu datang dalam sebuah ungkapan keberanian memulai sesuatu hal kembali.

Sebenarnya ada beberapa hal yang membuat tahun lalu buat aku bermakna karena apa yaaa, ada banyak kisah sedih, terharu, bahagia, yang bikin aku bisa lebih mengetahui, ketika kita diberi kesedihan suatu saat nanti kita akan merasakan kebahagiaan.

Kalau ditanya, pencapaian yang udah diraih tahun 2023, ehm, rasanya nggak banyak yang bisa aku tulis. Takutnya aku dikira pamer, padahal niatannya cuma sharing aja ini tuh yaaa. Hmm, apa aja yaaa.

1. Mengikhlaskan kepergian Om

Berita mendadak pagi itu aku terima. Nggak menyangka jika Om ku yang kecil, yang sejak aku masih kecil selalu membersamaiku, meninggal dunia secara tiba-tiba. Rasanya benar-benar nggak nyangka. Actually tanggal 7 Januari kemarin, tepat setahun Om aku pergi, meninggalkan dunia ini. Nggak mudah memang, aku bisa mengikhlaskan Om aku begitu saja. Tapi, kalau aku nggak ikhlas, jalan Om aku akan terseok-seok nantinya. Setidaknya aku tahu, jika aku rindu, doa yang bisa aku kirimkan untuk Om aku.

2. Ikut acara Bakti Relawan BUMN

Bisa mengikuti acara Bakti Relawan BUMN karena kebetulan kantorku dipilih sebagai tuan rumah dan lokasi yang ditentukan adalah di Ekowisata Sungai Mudal dan Wanapaksi. Karena aku sebagai tim hore alias tim yang menyemangati tim yang lain, aku cukup bangga, senang, dan bahagia karena bisa berkenalan dengan teman-teman BUMN dari seluruh Indonesia, by the way, mereka mewakili perusahaan tempat mereka bekerja dan perusahaan mereka ada di bawah naungan Kementrian BUMN yaa. Banyak ilmu yang bisa aku dapatkan disini. Jadi nambah wawasan buat aku gitu.

3. Ikut terlibat sebagai tim lomba CID Awards

Walaupun statusku sebagi TAD (tenaga alih daya) di salah satu perusahaan BUMN di kota Jogja, aku ikut senang dan bangga bisa diikut sertakan terlibat di dalam pembuatan essai, maupun presentasi untuk lomba CID Awards. Selain itu, aku juga bisa menambah ilmu, mengasah kemampuan aku juga. Alhamdulillah, mendapatkan juara 2 sebagai tim CID Awards.

4. Ikut berbagai macam webinar

Aku orangnya tuh suka haus akan ilmu, makanya aku suka ikut kelas-kelas yang tanpa sengaja aku temukan infonya di sosial media. Misal, aku nggak sengaja ketemu kelas tentang make up yang baik seperti apa, atau kelas menulis, atau kelas blogging atau kelas tentang kesehatan mental, videografi, canva dan lain-lain. Kalau ditanya mahal nggak sih ikut kelas seperti itu, beberapa ada yang bayar sendiri, beberapa ada yang gratis. Bayarnya pun aku suka cari yang memang nggak bikin kantong bolong sih yaa. Jadi, walaupun kadang nggak fokus ikut kelasnya, setidaknya nambah ilmu, wawasan dan pertemanan juga. Yaa, beginilah, defisini anaknya suka kepoan dan haus akan ilmu. Kalau kata atasanku, kegabutanku berguna sekali.

Apalagi yaaa? Banyak sih, alhamdulillah. Aku cukup bangga bisa menjalani tahun 2023 dengan cukup baik, cukup sabar, cukup menguras emosi. Thank you, 2023. I'll try my best for 2024 yaaa. Semoga akan ada pencapaian-pencapaian baru lagi untukku di tahun ini yaa. Aamiinn.